Rumus laba & rugi dalam transaksi forex

Bagaimanakah rumus laba & rugi dalam transaksi forex itu? 

Pertama yang akan kami jelaskan adalah mengenai rumus rugi dalam transaksi forex :

1. Kalian akan rugi jika setelah kalian melakukan order buy arah pergerakkan grafik forexnya bergerak turun.
2. Kalian akan rugi jika setelah kalian melakukan order sell arah pergerakkan grafik forexnya bergerak naik.

 Contoh :

1. Jam 2 siang kalian order buy pair EUR/USD diharga penawaran 1.12300, kemudian pada jam 2 siang lebih 15 menit harga penawaran pair EUR/USD bergerak turun ke 1.12200, maka dengan demikian kalian akan rugi 100 poin.
2. Jam 2 siang lebih 30 menit kalian order sell pair EUR/USD diharga penawaran 1.12200, kemudian pada jam 2 siang lebih 45 menit harga penawaran pair EUR/USD bergerak naik ke 1.12400, maka dengan demikian kalian akan rugi 200 poin.

Kedua yang akan kami jelaskan adalah mengenai rumus laba dalam transaksi forex :

1. Kalian akan laba jika setelah kalian melakukan order buy arah pergerakkan grafik forexnya bergerak naik.
2. Kalian akan laba jika setelah kalian melakukan order sell arah pergerakkan grafik forexnya bergerak turun.

Contoh :

1. Jam 2 siang kalian order buy pair EUR/USD diharga penawaran 1.12300, kemudian pada jam 2 siang lebih 15 menit harga penawaran pair EUR/USD bergerak naik ke 1.12400, maka dengan demikian kalian akan laba 100 poin.
2. Jam 2 siang lebih 30 menit kalian order sell pair EUR/USD diharga penawaran 1.12400, kemudian pada jam 2 siang lebih 45 menit harga penawaran pair EUR/USD bergerak turun ke 1.12100, maka dengan demikian kalian akan laba 300 poin.

Berapakah nilai uang dollarnya per 1 poin itu?

1. Nilai uang dollarnya adalah 100rb rupiah jika volume yang kalian gunakan untuk transaksi adalah 1.
2. Nilai uang dollarnya adalah 10rb rupiah jika volume yang kalian gunakan untuk transaksi adalah 0,1.
3. Nilai uang dollarnya adalah 1000 rupiah jika volume yang kalian gunakan untuk transaksi adalah 0,01.

Supaya laba lakukan order buy di A, kemudian close order buy di B.
Supaya laba lakukan order sell di B, kemudian close order sell di C.
Supaya laba lakukan order buy di C, kemudian close order buy di D.
Supaya laba lakukan order sell di D, kemudian close order sell di E.

Kuncinya supaya transaksi kalian bisa laba, kalian harus tahu dan hafal titik resisten dan titik support. Kalau pada gambar di atas, titik resistennya adalah di B dan C, sedangkan titik supportnya di A dan C.

Bagaimana dengan E? apakah E merupakan titik support? jawabannya adalah belum tentu, E tidak akan menjadi titik support jika harga bergerak turun lagi menembus harga terendah candlesticks E, tetapi E akan menjadi titik support jika candlesticks selanjutnya terus bergerak naik.

Demikian share dari kami tentang rumus laba & rugi dalam transaksi forex, semoga bisa bermanfaat buat kalian.