Dalam software trading forex MT4, ada 3 macam type tampilan bentuk charting, pertama "bar chart", kedua "candlesticks" dan ketiga "line chart". Fungsi ketiga-tiganya adalah sama, yaitu sama-sama untuk menganalisa tren grafik forex yang tujuan akhirnya adalah untuk menghasilkan profit ketika trader sedang melakukan trading forex. Nah...supaya tujuan akhir tsb bisa kesampaian juga oleh kalian, alangkah baiknya jika kalian bisa juga membaca dasar-dasar dari bentuk-bentuk charting. Apakah kalian mau? jika mau silahkan simak penjelasan dari kami tentang cara membaca charting. Tetapi untuk pembahasan di artikel ini, penjelasan yang akan kami tulis hanya penjelasan khusus untuk type charting yang candlesticks saja, kenapa yang kami jelaskan hanya type charting yang candlesticks saja, alasannya adalah karena type charting yang candlesticks itulah yang paling sering dipakai oleh para trader untuk menganalisa grafik forex.
Coba perhatikan warna dari badan [kotak] candlesticks pada gambar di atas, ada yang kotaknya berwarna putih dan ada yang kotaknya berwarna hitam. Untuk masing-masing warna kotak candlesticks itu ada artinya sendiri-sendiri, untuk kotak candlesticks yang berwarna putih itu artinya adalah bahwa grafik forexnya sedang tren turun, sedangkan untuk kotak yang berwarna hitam itu artinya adalah bahwa grafik forexnya sedang mengalami tren naik.
Supaya jelas lagi lihat gambar di bawah!Selanjutnya, jika kalian sudah paham cara membaca candlesticks tsb di atas, sekarang marilah kita terapkan perubahan bentuk kotak dan warna candlesticks di atas untuk acuan melakukan entri posisi.
Lihat lagi gambar di bawah!
Gambar di atas adalah charting atau grafik forex pair GBP/JPY dengan time frame H1 atau 1 jam.
Untuk menggunakan candlesticks tsb sebagai acuan untuk melakukan entri posisi, perhatikan rule'nya :
Jam 1 siang bukalah MT4 kalian, setting charting MT4 kalian hanya menjadi charting pair GBP/JPY H1 seperti gambar di atas! Tetapi dalam prakteknya nanti kalian boleh memilih grafik forex pair yang lainnya.
Jam 1 siang sampai jam 2 siang hanya amatilah pergerakkan candlesticksnya tampa kalian harus melakukan open posisi apa-apa. Kemudian setelah jam 2 siang candlesticksnya sudah berganti yang baru, barulah kalian melakukan entri posisi, lihat candlesticks yang baru adalah candlesticks warna hitam yang kami tandai dengan huruf A. Silahkan kalian entri posisi, jika candlesticks yang baru menjadi putih silahkan order sell, tetapi jika candlesticks yang baru terbentuk menjadi berwarna hitam lakukan buy, kebetulan pada gambar di atas candlesticks yang baru terbentuk pada jam 2 siang adalah candlesticks warna hitam, jadi kira-kira pada jam 2 siang lebih 5 menit lakukan order buy, kemudian amatilah pergerakkan candlesticks tsb, jika pada jam tiga siang candlesticks baru yang terbentuk adalah warna putih [ candlesticks huruf B], kurang lebih pada jam 3 siang lebih 5 menit lakukan order sell. Disini yang perlu diperhatikan adalah kesabaran kalian untuk menunggu terbentuknya candlesticks yang baru buat timing yang tepat untuk melakukan entri posisi. Dalam prakteknya ini tidak mudah, tetapi jika kalian sudah terlatih, kalian nanti pasti akan menikmati hasilnya, yaitu trading kalian akan selalu mendapatkan laba.
0 comments:
Posting Komentar