Para pembaca website Kursus Forex Solo yang baik hati, sudah tahukah kalian .... bahwa didunia ini, jenis trader itu type'nya bisa digolongkan menjadi 3 macam :
- Scalper dengan gaya scalpingnya.
- Daily trader.
- Swing trader.
Yuk kita bahas satu persatu pengertian dari scalper, daily trader dan swing trader tersebut.
Scalper atau scalping. Kelompok ini adalah type trader yang boleh dikatakan paling aktif dalam melakukan trading forex. Dalam sehari mereka bisa membuka open posisi baik itu order buy atau order sell dalam jumlah yang banyak. Target profitnya pendek-pendek, 5 sampai 10 pips saja posisi ordernya sudah berubah menjadi profit, maka mereka akan segera melakukan close pada ordernya.
Contoh Trader scalper ketika melakukan trading dengan gaya scalping.
Jam 2 siang mereka order sell eur/usd di harga 1.1840, kemudian pada jam 2 siang lebih 1 menit eur/usd turun ke harga 1.1835, karena mereka sudah laba 5 pips, maka order sellnya tersebut segera diclose.
Kemudian jam 2 siang lebih 15 menit mereka order sell eur/usd lagi diharga 1.1820, kemudian pada jam 2 siang lebih 17 menit eur/usd turun ke harga 1.1810, maka ia akan segera mengclose order sellnya yang sudah laba 10 pips tersebut.
Begitu seterusnya, pokoknya begitu ordernya sudah profit, mereka akan segera melakukan close order. Dalam sehari kelompok trader scalper ini bisa membuka posisi dan mengclose ordernya lebih dari 10 kali, bahkan dalam satu jam pun, mereka bisa membuka posisi lebih dari 15 kali open posisi dan kemudian mengclosenya juga 15 kali pula. He he he he sangat aktif sekali ya kaum scalper ini dalam bertrading?
Begitu seterusnya, pokoknya begitu ordernya sudah profit, mereka akan segera melakukan close order. Dalam sehari kelompok trader scalper ini bisa membuka posisi dan mengclose ordernya lebih dari 10 kali, bahkan dalam satu jam pun, mereka bisa membuka posisi lebih dari 15 kali open posisi dan kemudian mengclosenya juga 15 kali pula. He he he he sangat aktif sekali ya kaum scalper ini dalam bertrading?
Daily trader. Trader ini posisinya ada ditengah-tengah, yaitu ada di antara trader type scalper dan swing trader. Seorang daily trader cenderung melakukan close pada ordernya setelah beberapa jam atau hari.
Contoh Trader type daily dalam melakukan trading. Pada jam 2 siang mereka order buy eur/usd di harga 1.1870, maka setelah mereka memasang take profit dan stop lossnya, maka mereka akan menutup mt4nya dan melanjutkan mematikan komputernya. Kemudian pada jam 7 malam mereka melihat hasil order buynya, jika take profitnya belum tersentuh mereka akan menutup mt4nya lagi.
Swing Trader. Nah kalau yang trader type ini, ciri-cirinya adalah mereka cenderung membiarkan posisi opennya atau posisi ordernya tetap terbuka sampai berbulan-bulan atau tetap terbuka sampai bertahun-tahun.
Contoh trader type swing. Pada hari Senen 12 Januari 2015 jam 2 siang, mereka membuka posisi dengan order buy eur/usd, maka setelah melakukan order buy eur/usd tersebut mereka segera menutup mt4 dan mematikan komputernya. Kemudian mereka akan melihat hasilnya setelah beberapa bulan kemudian.
Hm ... betul-betul sabar sekali ya orang yang termasuk dalam type swing trader ini?
Hm ... betul-betul sabar sekali ya orang yang termasuk dalam type swing trader ini?
0 comments:
Posting Komentar